instagram youtube

70 Persen Ekspor Ikan Arwana Indonesia dari Kalbar, Titiek Soeharto Dukung Perluasan Pasar Global

Friday, 3 October 2025 - 06:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

Pontianak Poskota OnlineKalimantan Barat (Kalbar) kembali menegaskan perannya sebagai daerah strategis dalam pengembangan sektor perikanan, khususnya ikan hias. Provinsi ini dikenal sebagai produsen utama arwana Indonesia, dengan kontribusi sekitar 70 persen dari total ekspor nasional.

Arwana Super Red menjadi ikon kebanggaan sekaligus simbol kekayaan alam dan budaya masyarakat Kalbar, terutama di kawasan perbatasan dan Danau Sentarum yang telah lama menjadi habitat alami spesies bernilai tinggi ini.

Sebagai bentuk dukungan, Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI melaksanakan pelepasan ekspor perdana kratom dan arwana di Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kalbar, Pelabuhan Laut Dwikora Pontianak, Selasa (30/9/2025). Dalam kesempatan itu, dilepas 150 ekor Arwana Super Red tujuan Taiwan dengan nilai transaksi Rp108,7 juta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Soeharto atau Titiek Soeharto, menegaskan bahwa arwana merupakan aset berharga yang hanya tumbuh di Kalimantan dan perlu dijaga keberlanjutannya.

“Arwana adanya hanya di Kalimantan, utamanya di sini. Ekspornya cukup besar, dan mudah-mudahan bisa terus ditingkatkan agar menambah devisa negara,” ujar Titiek.

Indonesia sendiri telah lama dikenal sebagai salah satu pemain utama di pasar ikan hias dunia. Arwana Super Red asal Kalbar menjadi primadona karena keunikan warna dan nilai eksotis yang tinggi di mata kolektor internasional. Tingginya permintaan global membuat arwana bukan hanya komoditas ekonomi, melainkan juga identitas daerah serta kebanggaan nasional.

Budidaya arwana juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat lokal. Banyak pembudidaya dan pelaku UMKM di Kalbar yang menggantungkan hidup dari sektor ini. Dengan semakin terbukanya pasar ekspor, diharapkan kesejahteraan masyarakat turut meningkat.

baca juga  Kado Ramadan 1445 H, Presiden Tetapkan Besaran Tunjangan Fungsional Pentashih Al-Qur’an

Pelepasan ekspor perdana ini menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi Kalbar dalam perdagangan internasional, khususnya sektor ikan hias. Pemerintah pusat bersama DPR RI menegaskan komitmen mendukung komoditas unggulan seperti Arwana Super Red melalui regulasi, infrastruktur, hingga akses pasar agar semakin berdaya saing di tingkat global.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Grand Final Mas dan Mba Pemalang 2025 Meriah, Pemkab Siapkan Duta Wisata Baru
Pemkab Pemalang Dorong Relawan Dapur MBG Masuk BPJS Ketenagakerjaan
Kementerian PUPR Kerahkan 18 Excavator untuk Percepat Evakuasi Korban Longsor Banjarnegar
Berintegritas dan Berjiwa Sosial Tinggi: Professor Kurjum Serahkan Leadership Awards Kepada Kombes Pol Dr. Luthfie
Bhabinkamtibmas Desa Jagabaya Polsek Parungpanjang lakukan sambang tokoh masyarakat untuk perkuat kamtibmas
PWI Kota Tangsel dan ATR/BPN Jalin Kolaborasi
Pengeroyokan di Sopo Sanggar Disorot, Dua Organisasi LAPBAS dan LSBSN Desak Polresta Tangerang Ungkap Pelaku
Perempuan Dua Kali Lebih Berisiko Kehilangan Pekerjaan Akibat AI, Studi Peringatkan Kesenjangan Teknologi Makin Melebar

Berita Terkait

Friday, 21 November 2025 - 08:59 WIB

Grand Final Mas dan Mba Pemalang 2025 Meriah, Pemkab Siapkan Duta Wisata Baru

Friday, 21 November 2025 - 08:57 WIB

Pemkab Pemalang Dorong Relawan Dapur MBG Masuk BPJS Ketenagakerjaan

Friday, 21 November 2025 - 08:50 WIB

Kementerian PUPR Kerahkan 18 Excavator untuk Percepat Evakuasi Korban Longsor Banjarnegar

Friday, 21 November 2025 - 06:28 WIB

Berintegritas dan Berjiwa Sosial Tinggi: Professor Kurjum Serahkan Leadership Awards Kepada Kombes Pol Dr. Luthfie

Friday, 21 November 2025 - 06:23 WIB

Bhabinkamtibmas Desa Jagabaya Polsek Parungpanjang lakukan sambang tokoh masyarakat untuk perkuat kamtibmas

Berita Terbaru

Politik

Angin Puting Beliung Hempaskan Atap Ruko di Parindu

Friday, 21 Nov 2025 - 08:55 WIB