Poskota.Online – Saat ini umat muslim sedang melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh.
Saat sedang berpuasa seperti saat ini ada baiknya untuk memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Salah satu minuman yang sebaiknya dihindari saat sahur adalah kopi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bagi sebagian orang, kopi adalah minuman yang tak bisa dihindari bahkan dijadikan sebagai minuman favorit.
Beberapa bahkan memilih meminum kopi untuk menghilangkan masalah atau agar hati lebih tenang.
Kopi diketahui memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh.
Dalam secangkir kopi ada banyak kandungan nutrisi yang tersimpan, diantaranya:
- Riboflavin (vitamin B2): 11 persen dari asupan harian yang dianjurkan
- Asam pantotenat (vitamin B5): 6 persen dari asupan harian yang dianjurkan
- Mangan dan kalium: 3 persen dari asupan harian yang dianjurkan
- Magnesium dan niacin (vitamin B3): 2 persen dari asupan harian yang dianjurkan
Kopi juga mengandung polifenol yakni salah satu jenis antioksidan.
Seperti diketahui, antioksidan dapat membantu membersihkan tubuh dari radikal bebas.
Walau menyimpan manfaat dan kandungan nutrisi, namun sebaiknya tetap hindari kopi saat santap sahur.
Dilansir dari Egypt Independent, saat berpuasa ada baiknya menghindari terlalu banyak air selama sahur.
Sebab ginjal akan membuangnya selama beberapa jam ke depan.
Karena terbatasnya asupan cairan inilah mengapa tak disarankan minum kopi atau minuman berkafein lainnya.
Minum kopi atau asupan berkafein lainnya saat sahur bisa membuat tubuh cepat kehilangan air, sehingga orang jadi mudah haus di siang hari.
Konsumsi kafein bisa merangsang produksi air seni, dan membuat orang jadi sering kencing.
Ketimbang minum kopi saat sahur, dianjurkan minum cairan yang mudah diserap dan serat sehat yang bisa bertahan lama di perut.
Selain itu minum kopi saat sahur yaitu dapat memicu dehidrasi, sebab kopi memiliki sifat diuretik.
Kopi juga dapat meningkatkan produksi asam klorida dan cairan lambung di perut yang berfungsi membantu melarutkan makanan.
Hal ini dapat menyebabkan zat asam klorida merusak bagian dalam perut dan membuat iritasi lambung.






