Brebes, Poskota.Online – KPU Kabupaten Brebes menunjukkan komitmen tinggi dalam menjaga keamanan dan keselamatan penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Brebes pada Pilkada Serentak 2024.
Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, KPU Brebes menggelar pelatihan dan simulasi kebakaran bersama Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Brebes.
Kegiatan yang berlangsung di halaman depan Kantor KPUD Brebes pada Senin, 5 Agustus, ini diikuti oleh seluruh staf KPUD Brebes dan melibatkan Tim Damkar Brebes.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Manja Lestari Damanik, Ketua KPU Kabupaten Brebes menjelaskan pelatihan dan simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan para staf KPUD dalam menghadapi situasi darurat, khususnya kebakaran.
Para peserta diberikan materi mengenai langkah-langkah pencegahan kebakaran, penggunaan alat pemadam api ringan (APAR), dan prosedur evakuasi yang benar dari Tim Damkar.
Dalam pelatihan ini, dilakukan simulasi penanganan kebakaran dengan dua teknik pemadaman api. Para peserta diajarkan bagaimana menggunakan karung goni untuk memadamkan api kecil, serta cara menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) untuk menangani kebakaran yang lebih besar.
Para staf KPU mengikuti kegiatan dengan antusias, bergantian mencoba memadamkan api yang sudah disediakan menggunakan karung goni dan APAR.

Melalui pelatihan ini, Manja Lestari Damanik berharap para staf KPU dapat meningkatkan kemampuannya dalam menangani potensi kebakaran yang dapat menghambat jalannya Pilkada 2024, sehingga proses pemilihan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Kami tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kebakaran, yang dapat mengganggu jalannya Pilkada. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan para staf untuk bertindak cepat dan tepat dalam menghadapi situasi darurat,” ujarnya.
Manja berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan seluruh pegawai KPUD.
“Dengan pelatihan dan simulasi ini, kami (KPUD Brebes) semakin siap menghadapi segala kemungkinan, termasuk bencana kebakaran, dan bertekad untuk menyelenggarakan Pilkada 2024 yang aman, lancar, dan demokratis,” pungkas Manja.
“Simulasi penanganan kebakaran tadi sungguh menegangkan, namun sangat membantu kami memahami bagaimana cara mengendalikan situasi saat terjadi kebakaran,” ungkap Roro. Respon positif seperti ini menunjukkan bahwa pelatihan dan simulasi yang diadakan oleh KPUD Brebes mendapat sambutan baik dari para staf.
“Kami berlatih menggunakan karung goni dan APAR untuk memadamkan api, dan saya rasa pengalaman ini akan sangat berharga jika kami harus menghadapi situasi nyata di kemudian hari.” terang Syaeful






