instagram youtube

Rakor dengan Menko PM, Mendes Yandri Siap Kolaborasi Sukseskan Program Pemerintah

Wednesday, 6 November 2024 - 20:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, poskota.online – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto didampingi Wakil Menteri Ahmad Riza Patria menghadiri rapat koordinasi (rakor) dengan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar, di kantor Kemenko PM, Rabu (6/11/2024).

Dalam pertemuan itu, Menko PM Abdul Muhaimin Iskandar menilai, rakor ini penting dilakukan untuk mensinergikan dan menyelaraskan program ke depan, utamanya yang ada di desa dan daerah tertinggal.

Muhaimin mengatakan, dalam konteks pembangunan desa dan daerah tertinggal, Peraturan Presiden memerintahkan Menko agar ada satu deputi khusus yang menangani desa dan pembangunan daerah tertinggal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Nah kenapa Kementerian ini dibangun dalam satu koordinasi, karena diharapkan pemberdayaan ini satu tarikan nafas. Salah satu basis utama pemberdayaan adalah desa. Sumber upaya untuk mendongkrak pemberdayaan adalah desa,” ujar Muhaimin.

Lebih lanjut Ia mengatakan, fokus pembangunan desa tahun 2025, dengan kucuran dana desa Rp71 triliun, desa diharapkan menjadi supplier utama dalam program makan bergizi gratis.

Menurut Muhaimin, program makan bergizi gratis akan melibatkan Badan Gizi Nasional, Kemensos, Kementerian Koperasi, Kemendes PDT, Ekonomi Kreatif, UMKM dan lainnya.

“Bersinergi dengan UMKM, Koperasi serta BUMDes. Ini yang harus dikoordinasikan, di mana BUMDesnya, di mana UMKMnya, di mana Koperasinya. Harus ada sinergitas yang baik antar Kementerian/Lembaga,” ungkap Muhaimin.

Sementara itu, Mendes PDT Yandri Susanto mengatakan, Kemendes PDT siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Kementerian/Lembaga yang berkaitan dengan desa.

Mendes Yandri akan terus melakukan koordinasi dan konsolidasi kepada Kementerian/lembaga terkait agar program-program pemerintah bisa berjalan dengan baik.

Lebih lanjut Mendes Yandri mengatakan, hampir semua hajat atau program Kementerian/lembaga ada di desa. Hal tersebut tentu saja dikarenakan 73 persen penduduk Indonesia berada di desa.

baca juga  Kades Perdana Tak Berikan Insentif Pekerja, Praktisi Hukum: Salah Satu Bentuk Kezhaliman Yang Nyata.!

“Jadi 200 juta lebih penduduk yang kita urus. Istilah saya itu, Bangun desa membangun Indonesia, mengurus desa mengurus Indonesia, memuliakan rakyat di desa berarti memuliakan rakyat Indonesia. PR kita berat, tapi mulia,” ujar Mendes Yandri.

Terkait program makan bergizi gratis, Mendes Yandri berkomitmen agar desa tidak hanya jadi penonton dalam program tersebut. Menurutnya, 20% dana desa akan dialokasikan untuk ketahanan pangan. Sehingga desa akan terlibat dalam menyukseskan program makan bergizi gratis.

“Nanti akan kami buat aturan, supaya bisa dikelola oleh profesional dan BUMDes. Jadi modal yang ditransfer langsung ke desa itu kalau bisa kita jadikan modal di BUMDes. Nanti mereka memproduksi, kemudian bisa menyerap tenaga kerja dan bisa banyak manfaatnya,” ujar Mendes Yandri.

Turut mendampingi Mendes PDT dalam rakor ini yakni, Sekjen Kemendes PDT Taufik Madjid, Irjen Teguh, Dirjen PPDT Nugroho Setijo Nagoro, Dirjen PEID Harlina Sulistyorini, Dirjen PDP Sugito, Kepala BPI Ivanovic Agusta, Sekretaris BPSDM Rosyid, Staf Ahli Ansar Husen, Staf Ahli Yusep Fatria.(*)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tabligh Akbar Meriah di Kecamatan Cisauk: Memperkuat Persatuan dan Kebersamaan Antar Umat
Ungkap Sindikat Pemerasan Bermodus Penjebakan Narkoba, Tujuh Pelaku Ditangkap
Pembukaan Muktamar Ke-XXXIII Pelajar Islam Indonesia Resmi Digelar di Jakarta
Polri Kirim Paket Obat dan Tim Kesehatan Khusus ke Aceh, Sumut, dan Sumbar
Senator Azhari Cage Desak Pemerintah Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional
Kementerian PU Intensifkan Normalisasi Saluran di Aceh untuk Kendalikan Banjir
KAHMI Australia–New Zealand Resmi Terbentuk, Viva Yoga: Jejaring KAHMI Kini Mendunia
Kementerian PU Kerahkan 31 Alat Berat untuk Percepatan Penanganan Banjir dan Longsor di Aceh
Tag :

Berita Terkait

Monday, 1 December 2025 - 07:04 WIB

Tabligh Akbar Meriah di Kecamatan Cisauk: Memperkuat Persatuan dan Kebersamaan Antar Umat

Sunday, 30 November 2025 - 20:09 WIB

Pembukaan Muktamar Ke-XXXIII Pelajar Islam Indonesia Resmi Digelar di Jakarta

Saturday, 29 November 2025 - 11:09 WIB

Polri Kirim Paket Obat dan Tim Kesehatan Khusus ke Aceh, Sumut, dan Sumbar

Friday, 28 November 2025 - 15:22 WIB

Senator Azhari Cage Desak Pemerintah Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional

Friday, 28 November 2025 - 15:16 WIB

Kementerian PU Intensifkan Normalisasi Saluran di Aceh untuk Kendalikan Banjir

Berita Terbaru

Oplus_131072

Politik

Satpol PP Pontianak Amankan 51 Layangan di Pontianak Timur

Sunday, 30 Nov 2025 - 21:53 WIB