Pemalang, poskota.online – Program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu program unggulan dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto sudah sangat santer gaungnya di publik ,
Ini proses sosialisasi serta realisasi diseluruh wilayah Pemerintah Tingkat Provinsi hingga sampai ke wilayah Pemerintah Tingkat Kabupaten dan ke Pemerintah Tingkat Desa , Kelurahan di seluruh Indonesia .
Pemerintah Kabupaten Pemalang Jawa Tengah bakal bangun Sekolah Rakyat ( SR ) guna mengentaskan kemiskinan .
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal tersebut dibenarkan oleh Triyatno YH. mewakili Dinas Sosial Pemalang ketika ditemui oleh beberapa awak media lokal diruang kerjanya , dirinya menyampaikan ” Pemerintah Kabupaten ( Pemkab) Pemalang bersama Dinas Sosial ( Dinsos ) Pemalang memang telah mematangkan rencana pembangunan Sekolah Rakyat yang sudah direncanakan ,
Presiden RI Prabowo Subianto bersama Kemensos RI yang mulai direncanakan tahun 2025 / 2026 ” jelasnya .
” Terkait aspek penting mengetahui dalam program ini Pemkab Pemalang bersama dinas – dinas terkait mematangkan lokasi dan sarana dan prasarana,
Untuk lokasi yang rencananya akan dibangun diwilayah Kelurahan Bojongbata dengan luas tanah 5, 5 hektar ” Ujar Triyatno.YH . Kabid PPPA Dinsos Pemalang .
Dirinya juga menambahkan ” Sekolah Rakyat menyediakan sekolah gratis yang berkwalitas bagi anak – anak dari keluarga miskin dengan jenjang dari SD, SMP dan SMA standar pendidikan nasional ,
Sekolah Rakyat gratis 100 % mulai dari seragam , makan dan diberikan sarana asrama untuk tempat tinggal bagi para siswa ” kata Kabid PPPA Dinsos Pemalang .
” Sekolah gratis ini merupakan hasil kolaborasi lintas antara kementerian , lembaga , dan Pemerintah Daerah ( Pemda ) dan diharapkan akan menjadi pendidikan yang inclusive serta mampu mengangkat anak – anak dari keluarga miskin keluar dari keluarga miskin ,
Dengan adanya Sekolah Rakyat nantinya akan menjangkau anak – anak Indonesia yang tidak punya akses sekolah , dikarenakan berbagai faktor .
Sekolah Rakyat bisa memastikan setiap anak – anak di Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) mendapatkan hak mereka dalam pendidikan belajar ,
Ini menjadi solusi di daerah – daerah diseluruh nusantara dengan angka putus sekolah tinggi , dan kami segera melakukan pemetaan data masyarakat Pemalang dengan tingkatan kemiskinan dan juga data jumlah anak usia sekolah ,
Yang belum mendapatkan pendidikan dengan harapan Sekolah Rakyat bisa juga menjadi sekolah untuk anak – anak korban kekerasan , anak – anak yang butuh perlindungan khusus ( AMPK ) seperti anak – anak yang harus bekerja untuk membantu ekonomi keluarga ” pungkas kata Tri Yuli Harso Kabid.PPPA. Dinsos Pemalang . ( Ramsus )
Penulis : Susmono






