poskota.online – Sebagai rumah sakit type b dengan akreditasi paripurna dan pusat Diklat bertaraf internasional sesuai SK kemkes serta memiliki layanan unggulan yang dipersiapkan menjadi pusat rujukan nasional diwilayah Jawa Tengah termasuk pusat jantung terintegrasi, eye center, neuroscience, pusat nyeri, pusat halal stemcell, congenital center dan sebagainya merupakan rumah’ sakit pendidikan yang bisa dijadikan workshop, research dan bench mark layanan bagi instansi kesehatan baik milik pemerintah maupun swasta.
Sejak bekerjasama dengan lembaga akreditasi sebagai pusat study standar mutu bagi pelayanan dengan lembaga-lembaga akreditasi rumah sakit Indonesia, RSI sultan agung membuka semua kerjasama termasuk dengan kementerian yang mengelola irisan kesehatan termasuk kemantrian dibawah Menkohumham.
Prof Yusril Ihza Mahendra SHMH menko humham menyambut baik kedatangan delegasi dari RSI sultan agung Semarang yang Yang dipimpin langsung oleh dr h Agus ujianto MSI Med SpB, didampingi oleh Konsultan Akreditasi dan auditor klinis dr H galih Endardita MKM SpFM, manager diklat DR Galih Pambayun PHD, DTO Predigti Subhan Ners.MKes dan staff transportasi asnawi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutan dan focus group discussion disampaikan gagasan dan langkah inisiasi RSI sultan agung Semarang akan di apresiasi dan dilanjutkan ke kementerian terkait dengan langsung menunjuk deputi bagian LP dan Imigrasi I Nyoman Gedhe Surya Mataram untuk membuat tim agar peran serta masyarakat mendukung program Kementerian terkait bisa dikolaborasikan, terutama dalam hal pendidikan dan pelatihan kompetensi yang bisa dikolaborasikan dengan RSi Sultan agung Semarang.
Dr Agus ujianto MSI Med SpB selama ini aktif berkeliling untuk melaksanakan amanah yang diberikan oleh ketua umum ybwsa Prof DR H Bambang Tribawono SHMH untuk menjalankan misi dan visi ybwsa melalui unit kesehatan dibawah Kabid kesehatan agar melakukan kegiatan efisiensi dan produktivitas. Relasi yang kuat menjadikan RSI sultan agung Semarang menapaki perjuangan dengan segenap elemen masyarakat baik swasta dan pemerintah.(*)
