Pemalang, poskota.online – Semua pemegang kebijakan dan sekaligus penentu keputusan di wilayah pemerintahan tingkat provinsi , kabupaten , dan sampai ke wilayah pemerintah tingkat desa , kelurahan yang ada disekuruh nusantara ,
Pastilah menginginkan kebersihan yang terjadi dan tidak ada problematik tentang sampah ,
Kabupaten Pemalang yang sudah viral se Indonesia perihal sampah yang bisa diibaratkan gelombang ombak besar menerpa yang lama belum terselesaikan banyak muncul ide- ide , inovasi , manuver – manuver jitu dari para pimpinan serta segenap jajaran dilingkungan Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) Pemalang dalam menangani problematik sampah ,
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dan sampai saat ini ada solusi berupa mesin pengolah sampah ( Motah ) yang hadir di TPST Pelutan berlokasi dekat perempatan lampu merah Jalan Ahmad Dahlan dan dekat juga dengan Kantor Kelurahan Kebondalem Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Jawa Tengah
Mesin yang dibuat oleh PT .Heirrotama Indo Jaya Kabupaten Bandung , dalam keterangan yang disampaikan oleh Rizky Vice Manager ketika diwawancarai beberapa awak media lokal dirinya berkata ” kami menghadirkan Motah ( mesin pengelola sampah / runtah ) ke Kabupaten Pemalang dengan tujuan bisa membantu menangani problematik sampah disini ” kata Rizky .
” Alat pengelola sampah yang kami datangkan sudah kami uji bisa mengolah sampai dengan kapasitas total 20 Ton , juga sudah kami rancang mampu memperkecil emisi
Atau dengan kata lain asap yang keluar sedikit dari cerobong selama prosesi pengolahan sampah , sehingga bisa dipastikan sanggup mengurangi pencemaran udara termasuk aroma tidak sedap yang ditimbulkan proses pembakaran sampah ” Ujarnya .
Dirinya juga mengatakan Motah tidak cuma bisa memproses pembakaran sampah organik dan non organik alat ini juga mampu memproduksi bahan yang diperlukan untuk keperluan pembuatan pupuk dan juga bahan baku untuk memproduksi paving block .
Saat ditanya awak media perihal wujud sampah yang bisa atau tidak bisa diolah mesin Motah Rizky berkata ” sampah yang tidak bisa diolah oleh Motah , antara lain :
* Tabung Aerosol
* Besi , Kaca , jenis kain , pakaian bekas serta korek gas bekas ,
Jenis – jenis sampah seperti yang tadi bisa menyebabkan Motah ” jelas Rizky .
Lokasi TPST Pelutan pada saat itu banyak dikunjungi :
* Danramil Pemalang , Babinsa Mulyoharjo , Babinkamtibmas Mulyoharjo , petugas riset Kementerian Lingkungan Hidup dari pusat dan provinsi Jawa Tengah , Wiji M.Kepala DLH Pemalang beserta jajaran , Yanuar Sulaksono Lurah Kebondalem beserta jajaran .
Ada keterangan juga dari Yanuar ,S..dalam ucapnya ” kami dari Pemerintah Kelurahan Kebondalem sangat bersyukur Motah bisa menjawab persoalan sampah , dan bisa membantu persoalan sampah , ada zat yang dihasilkan bisa dimanfaatkan untuk pupuk dari pembakaran sampah dari mesin ” pungkas kata Yanuar .S. Lurah Kebondalem Pemalang.
Wiji .M.Kepala DLH Pemalang juga mengutarakan hal sama sekaligus memberikan himbauan ” saya meminta kerja sama kepada seluruh elemen masyarakat Pemalang agar membuang sampah ditempat sampah ,
Bertindaklah bijaksana menjaga lingkungan supaya bersih demi terwujudnya Pemalang bersih di setiap desa dan kelurahan ” kata Kepala DLH Kabupaten Pemalang. ( Ramsus )






