instagram youtube

Wako Edi Ajak Masyarakat Gelar Gotong Royong Massal Serentak di 6 Kecamatan se-Kota Pontianak

Friday, 19 September 2025 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

PONTIANAK Poskota Online Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi dalam Gerakan Gotong Royong Massal Nasional pada Sabtu, 20 September 2025. Kegiatan tersebut digelar serentak di enam kecamatan se-Kota Pontianak bertepatan dengan peringatan World Cleanup Day (WCD). Menurut Edi, aksi gotong royong ini menjadi momentum penting untuk memperkuat budaya kebersamaan warga dalam menjaga lingkungan.

“Gotong royong membersihkan lingkungan adalah budaya kita. Dengan bersama-sama, kita bisa wujudkan Pontianak yang bersih dari sampah sekaligus mendukung target nasional Indonesia Bersih 2029,” ujarnya, Jumat (19/9/2025).

World Cleanup Day merupakan gerakan bersih-bersih sedunia yang diikuti lebih dari 200 negara. Tahun ini, WCD mengusung tema Menuju Indonesia Bersih 2029, selaras dengan target pemerintah untuk mengelola seluruh sampah secara tuntas pada 2029.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di Pontianak, rangkaian kegiatan juga berlangsung di sekolah mulai 15 September hingga 15 Oktober 2025. Para pelajar diajak memilah sampah organik, anorganik, dan residu, kemudian melaporkannya melalui sistem yang disiapkan.

“Sampah organik akan diolah menjadi kompos, anorganik disalurkan ke bank sampah, sedangkan residu dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Batu Layang,” ungkap Edi.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak, Syarif Usmulyono, menjelaskan pihaknya menyiapkan rencana teknis agar kegiatan berjalan maksimal. Kolaborasi lintas sektor melibatkan komunitas lingkungan, dunia usaha, hingga bank sampah dan pengepul.

“Gotong royong ini tidak hanya mengandalkan partisipasi warga, tetapi juga dukungan penuh dari berbagai pihak agar hasilnya signifikan,” katanya.

Beberapa titik kumpul gotong royong di enam kecamatan telah disiapkan agar warga dapat terkoordinasi dengan baik. Titik kumpul tersebut meliputi Kecamatan Pontianak Barat yang dipusatkan di Halaman Kantor Kecamatan Pontianak Barat; Kecamatan Pontianak Kota di Halaman SMAN 8, Jalan Ampera; Kecamatan Pontianak Utara di Halaman SDN 10 Pontianak Utara, Jalan Selat Sumba; Kecamatan Pontianak Tenggara di Komplek Pesona Dewata, Jalan Parit Haji Husin II; Kecamatan Pontianak Selatan di Pos Keamanan, Jalan Karna Sosial; dan Kecamatan Pontianak Timur di Jalan Panglima Aim Gang Semerangkai (Masjid Baitul Makmur).

baca juga  Kombes Pol Shinto Silitonga: Waspadai Penipuan Berkedok Magang di Eropa

“Lokasi tersebut kami pilih agar mudah diakses warga, sekaligus menjadi pusat koordinasi dalam kegiatan gotong royong massal. Dari titik kumpul ini, warga akan bergerak membersihkan lingkungan sekitar,” jelasnya.

Setiap titik kegiatan akan dipantau dengan sistem pelaporan digital. Hasil sampah yang terkumpul wajib dipilah minimal tiga jenis dan ditimbang.

“Data itu akan dihimpun untuk dilaporkan secara nasional. Dari situ kita dapat mengukur kontribusi Pontianak terhadap gerakan global ini,” terangnya.

Menurutnya, kegiatan ini juga berperan mendukung Program Adipura. Minimal lima persen penduduk Pontianak ditargetkan terlibat langsung dalam aksi ini.

“Angka tersebut penting bukan sekadar capaian, tetapi simbol kesadaran lingkungan yang sudah menjadi gerakan massal,” tambahnya.

Ia berharap kegiatan ini menjadi awal perubahan perilaku masyarakat dalam mengelola sampah.

“Harapan kami, gotong royong ini tidak berhenti pada kegiatan serentak, melainkan berkembang menjadi kebiasaan sehari-hari. Jika warga terbiasa memilah dan mengelola sampah dengan benar, beban TPA dapat berkurang signifikan,” tutupnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

IPDA dan  Hetero Space MoU Program Pemberdayaan Pemuda Desa dan Penguatan Ekonomi Masyarakat
Tabligh Akbar Meriah di Kecamatan Cisauk: Memperkuat Persatuan dan Kebersamaan Antar Umat
Ungkap Sindikat Pemerasan Bermodus Penjebakan Narkoba, Tujuh Pelaku Ditangkap
Pembukaan Muktamar Ke-XXXIII Pelajar Islam Indonesia Resmi Digelar di Jakarta
Polri Kirim Paket Obat dan Tim Kesehatan Khusus ke Aceh, Sumut, dan Sumbar
Senator Azhari Cage Desak Pemerintah Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional
Kementerian PU Intensifkan Normalisasi Saluran di Aceh untuk Kendalikan Banjir
KAHMI Australia–New Zealand Resmi Terbentuk, Viva Yoga: Jejaring KAHMI Kini Mendunia

Berita Terkait

Monday, 1 December 2025 - 12:13 WIB

IPDA dan  Hetero Space MoU Program Pemberdayaan Pemuda Desa dan Penguatan Ekonomi Masyarakat

Sunday, 30 November 2025 - 21:52 WIB

Ungkap Sindikat Pemerasan Bermodus Penjebakan Narkoba, Tujuh Pelaku Ditangkap

Sunday, 30 November 2025 - 20:09 WIB

Pembukaan Muktamar Ke-XXXIII Pelajar Islam Indonesia Resmi Digelar di Jakarta

Saturday, 29 November 2025 - 11:09 WIB

Polri Kirim Paket Obat dan Tim Kesehatan Khusus ke Aceh, Sumut, dan Sumbar

Friday, 28 November 2025 - 15:22 WIB

Senator Azhari Cage Desak Pemerintah Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional

Berita Terbaru