Brebes, Poskota.online – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes kembali mencatatkan hasil nyata dari program pembinaan pertanian di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Pada Jumat (26/9), Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berhasil memanen sebanyak 30 kilogram sawi segar dari lahan yang mereka kelola sendiri.
Kegiatan panen ini tidak hanya sekadar rutinitas, tetapi menjadi bukti komitmen Lapas Brebes dalam membina kemandirian WBP melalui keterampilan praktis di bidang pertanian. Hasil panen sawi tersebut kemudian disalurkan kepada pedagang mie ayam di sekitar Lapas, menciptakan nilai ekonomi sekaligus memperkuat hubungan dengan masyarakat.
Kepala Lapas Kelas IIB Brebes, Gowim Mahali, menegaskan bahwa program pertanian di SAE merupakan kontribusi nyata Lapas Brebes dalam mendukung ketahanan pangan. “Panen sawi ini adalah buah dari pembinaan yang berkelanjutan. Kami tidak hanya mempersiapkan WBP untuk hidup mandiri, tetapi juga mendukung program pemerintah di sektor pangan,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain menghasilkan produk pangan, kegiatan ini juga dilanjutkan dengan perawatan media tanam untuk memastikan keberlangsungan budidaya ke depannya. Hal ini menunjukkan pendekatan pembinaan yang holistik, dari penanaman hingga pemasaran.






