BANJARNEGARA – Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, PT BPR BKK Mandiraja, Banjarnegara menyerahkan bantuan bagi korban bencana tanah longsor di Dukuh Situkung, Desa Pandanrum, Banjarnegara.
Bantuan berupa bahan-bahan kebutuhan pokok tersebut diangkut dalam satu mobil Pick Up ini diserahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara oleh Analis Kebijakan Ahli Muda pada Biro Perekonomian Propinsi Jawa Andre Wahyu Yudhantoro pada Senin (17/11/2025).
Andre mengungkapkan, sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), BPR BKK Mandiraja Banjarnegara ini terpanggil untuk ikut memberikan bantuan bagi para korban bencana yang terjadi di Desa Pandanarum.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian BPR BKK Mandiraja untuk membantu masyarakat korban bencana longsor di Desa Pandanarum. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban bencana,” kata Wahyu

Bantuan bahan-bahan kebutuhan pokok yang diserahkan tersebut berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi seperti, Sembako, Air minum dan selimut
“Mudah – mudahan bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat korban bencana di Dukuh Situkung, Desa Pandanarum ,” tambahnya.
Kedepan kata Wahyu, bersama dengan BUMD lain di Banjarnegara, BKK Mandiraja juga akan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan para pengungsi.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara hingga Kamis (20/11/2025), jumlah pengungsi yang terdata sebanyak 934 jiwa dan 335 KK dan terbagi di 5 titik pos pengungsian yaitu Gedung Penyuluh KB Kecamatan Pandanarum, di Gedung IPHI Desa Pringamba .
Titik Pengusian III di GOR Desa Pringamba, Titik Pengusian IV di GOR Desa Beji ,Titik Pengungsian V di Wisma Muhammadiyah Desa Beji , dan Titik Pengusian Rumah Warga serta rumah -rumah warga.
Sementara dampak kerusakan akibat longsor adalah rumah rusak ringan 128 unit, rumah rusak berat atau roboh sebanyak 54 unit.(ahr)






