Banjar — 18 November 2025
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau lokasi bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, sebagai bentuk respons cepat pemerintah terhadap musibah yang menewaskan puluhan warga tersebut. Kunjungan dilakukan pada Selasa (18/11/2025), menyusul upaya intensif tim gabungan dalam pencarian tujuh korban yang masih hilang.
Untuk mendukung operasi tanggap darurat, Kementerian PU bersama pemerintah daerah telah mengerahkan 24 unit excavator, terdiri dari 15 unit milik Kementerian PU melalui BBWS dan BBPJN, dan sisanya disumbang oleh instansi daerah. Seluruh alat berat tersebut dikerahkan untuk mempercepat proses evakuasi material longsoran.
“Hari ini fokus kita adalah search and rescue. Setelah seluruh korban ditemukan, barulah dilakukan penanganan pascabencana dan mitigasi agar kejadian serupa tidak terulang,” ujar Menteri Dody di lokasi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasil peninjauan menunjukkan bahwa longsor dipicu oleh cekungan alami di bagian atas lereng yang menampung air hujan, menyebabkan rembesan dan melemahkan struktur tanah. Menteri Dody menegaskan bahwa pengelolaan air permukaan akan menjadi fokus mitigasi ke depan.
“Air dari cekungan tersebut harus dipastikan mengalir. Tidak harus kering total, tapi jangan sampai mengendap dan kembali memicu longsor,” jelasnya.
Sebagai upaya jangka panjang, Kementerian PU bersama BNPB akan mengkaji pembangunan sistem drainase menuju sungai terdekat untuk mengurangi tekanan air pada lereng. Selain itu, identifikasi kawasan rawan di wilayah seperti Banjarnegara dan Banyumas juga akan menjadi bagian dari langkah pencegahan ke depan.
Terkait relokasi, Menteri Dody menyebutkan bahwa lahan seluas 3,9 hektar telah disiapkan oleh pemerintah daerah dan masih menunggu hasil kajian Badan Geologi serta tim ITB untuk memastikan keamanan lokasi.
Peristiwa longsor yang terjadi pada 13 November 2205 ini telah mengakibatkan 46 warga terdampak, di antaranya 16 meninggal, 23 luka-luka, dan 7 masih dalam pencarian.






