Jakarta — Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bergerak cepat menanggapi bencana banjir dan longsor akibat hujan ekstrem yang melanda sebagian besar wilayah Sumatera Barat pada 23–25 November 2025. Menteri PU Dody Hanggodo menginstruksikan seluruh unit teknis di daerah untuk turun langsung melakukan penanganan darurat dan memastikan keselamatan warga sebagai prioritas utama.
Akses utama Padang–Bukittinggi menjadi salah satu yang terdampak paling parah. Longsor di kawasan Lembah Anai menutup seluruh badan jalan, membuat arus kendaraan terputus. “Semalam satu titik sudah kami tangani, tetapi pagi tadi terjadi longsor lagi dengan beberapa titik tambahan,” ujar Kepala BPJN Sumbar, Elsa Putra Friandi.
Kementerian PU menekankan bahwa penanganan darurat difokuskan pada pembukaan akses, normalisasi drainase, serta penyediaan prasarana dasar. Pemantauan lapangan terus dilakukan bersama pemerintah daerah dan BNPB.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT






