BANJARNEGARA – Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Banjarnegara menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) perdana untuk periode 2025–2030 di The Pikas Artventure Resort, Minggu (21/12/2025).
Agenda Rakerda ini difokuskan pada penyusunan program kerja strategis untuk tahun 2026.
Mengusung tema “Kokoh dan Kerja Kolektif Menangkan Kepercayaan Rakyat”.
Rakerda ini dihadiri oleh Ketua Bidang Kaderisasi DPW PKS Jateng, Ustaz Abdul Ghofar Ismail, Ketua DPD PKS Banjarnegara, Dedi Suromli, S.Pd., beserta jajaran pengurus baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua DPD PKS Banjarnegara, Dedi Suromli, memaparkan tiga program prioritas partai yaitu Peningkatan kader dengan menargetkan minimal 3 kader di setiap desa.
Program prioritas lainnya yaitu digital Branding dengan mendorong setiap kader menjadi humas (influencer) untuk mempublikasikan kerja-kerja positif PKS yang selama ini belum banyak tersorot.
Program lainnya kata Dedi yaitu kesejahteraan kader dengan memastikan setiap kader dapat hidup bahagia sebagai fondasi untuk melahirkan produktivitas dan kesejahteraan.
“DNA PKS adalah partai pelayan masyarakat. Kami ingin PKS lebih terbuka dan diterima oleh seluruh elemen masyarakat melalui pendekatan kemanusiaan yang inklusif, bukan sekadar kewajiban agama,” ujar Dedi.
Aksi Nyata Kemanusiaan
Sebagai bukti nyata, Dedi mencontohkan respons cepat PKS dalam bencana tanah longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum.
PKS menerjunkan relawan di bawah komando Bidang Kepanduan selama 10 hari masa tanggap darurat, dengan pengerahan 50-100 personel setiap harinya.
Terkait dengan target Politik 2029, partai akan mengevaluasi hasil Pemilu 2024, di mana PKS meraih 58 ribu suara (5 kursi), Dedi optimistis menatap masa depan.
“Secara suara kita peringkat ke-4 di Banjarnegara. Target realistis ke depan adalah menembus 3 besar dengan target 8 kursi DPRD,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama DPW PKS Jateng
Ustaz Abdul Ghofar Ismail menambahkan bahwa militansi kader adalah mesin utama partai. Ia menekankan pentingnya syiar digital.
“Setiap kebaikan dan kerja nyata kader harus terpublikasi agar masyarakat luas, khususnya di Banjarnegara, mengetahui kontribusi nyata PKS,” Katanya. (ahr)
