instagram youtube

Daftar Festival-Festival Film Bergengsi di Indonesia

Friday, 15 March 2024 - 06:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Retro film production accessories placed on wooden planks. Concept of film-making. Red curtain and movie screen on background

Retro film production accessories placed on wooden planks. Concept of film-making. Red curtain and movie screen on background

Poskota.Online – Ada banyak festival film bergengsi di Indonesia yang hadir sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi para insan muda untuk menghasilkan film-film lokal yang berdaya saing. Tapi, sebelum membahas ajang penghargaan festival film bergengsi di Indonesia, tahukah Sobat Parekraf bahwa nyatanya dunia perfilman Indonesia memiliki potensi yang sangat besar terhadap kebangkitan ekonomi ?

Menyambut Hari Film Nasional yang jatuh pada 30 Maret, kurang lengkap kalau kita tidak membahas pencapaian industri perfilman Indonesia. Faktanya, industri film menjadi salah satu subsektor ekonomi kreatif yang mengalami pertumbuhan pesat.

Menurut data dalam Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia 2023/2024, jumlah penonton film Indonesia di bioskop melampaui ekspektasi atau mencapai rekor tertinggi, yakni sekitar 54 juta penonton . Jumlah tersebut sukses mengungguli capaian pada 2019 yang hanya mencapai 52 juta penonton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Paling baru adalah keberhasilan film Agak Laen, sebagai film pertama di 2024 yang sukses besar dan berhasil menembus posisi kedua box office Indonesia dengan jumlah penonton lebih dari 7 juta. Hal ini tentunya membuktikan jika subsektor film memiliki daya tarik yang cukup tinggi dan memiliki peluang untuk terus bertumbuh.

Demi mendukung insan perfilman Indonesia, hadirlah ajang penghargaan festival film bergengsi di Indonesia. Adanya berbagai festival film ini diharapkan dapat mendorong para pelaku ekonomi kreatif, khususnya subsektor film, dalam menghasilkan berbagai karya-karya terbaik dan berdaya saing.

Lebih lengkapnya, berikut ajang perhargaan festival film bergengsi di Indonesia:

FFI (Piala Citra)

Kalau mengikuti perkembangan film Indonesia, tentu sudah tidak asing dengan Festival Film Indonesia (FFI) atau lebih familier dengan nama Piala Citra. Mengutip dari laman resmi festivalfilm.id, kata “Citra” diambil berdasarkan judul sajak yang diciptakan oleh Usmar Ismail pada 20 September 1943 di Malang. Sampai sekarang, Piala Citra masih menjadi salah satu ajang penghargaan film bergengsi di Indonesia.

baca juga  Kasdim 0510/Tigaraksa Apel kesiapan pengamanan Tahun Baru Imlek 2023

Salah satu alasannya karena ajang Festival Film Indonesia atau Piala Citra menjadi simbol supremasi tertinggi perfilman di Indonesia. Diharapkan, ajang penghargaan ini dapat menyalakan api semangat bagi para insan perfilman Indonesia. Sehingga, selalu semangat menciptakan film-film Indonesia berkualitas terbaik, dan berdaya saing di dalam maupun luar negeri.

Festival Film Bandung

Ajang penghargaan film Indonesia bergengsi berikutnya Festival Film Bandung (FFB). Sesuai namanya, Festival Film Bandung merupakan ajang penghargaan festival film yang dibentuk oleh Forum Film Bandung. Tujuannya sebagai bentuk penghargaan atas karya dan pencapaian insan perfilman nasional.

Festival Film Bandung sudah cukup lama hadir meramaikan daftar ajang penghargaan film di Indonesia, tepatnya sejak 1987.Uniknya, Festival Film Bandung tidak langsung menyebutkan kategori “Terbaik” atau “Terfavorit” layaknya ajang penghargaan lain. Sebaliknya, Festival Film Bandung memberikan gelar “Terpuji” dalam setiap kategori penghargaannya.

Indonesia Movie Actor Award

Ajang penghargaan ini memberikan piala yang disebut dengan “Piala Layar Emas”. Penentuan pemenang dibagi menjadi dua kategori, yakni pemenang terbaik yang dipilih oleh juri, dan pemenang terfavorit yang dipilih langsung oleh masyarakat Indonesia.

Ajang penghargaan film Indonesia bergengsi berikutnya adalah Piala Maya. Sedikit berbeda dengan ajang penghargaan lainnya, Piala Maya justru dibentuk oleh penggemar film Indonesia melalui akun X (Twitter) “@FILM_Indonesia”, dan pertama kali diadakan offline pada 2012 di Jakarta.

Ajang penghargaan Piala Maya memiliki empat bidang yang diperlombakan untuk mendapatkan penghargaan, yakni Bidang Film dan Video Klip, Bidang Film dan Penulisan Naskah, Bidang Teknis, dan Bidang Akting.

Festival Film Bulanan

Satu lagi ajang penghargaan film bergengsi di Indonesia yang tidak kalah populer: Festival Film Bulanan. Sekadar informasi, Festival Film Bulanan merupakan ajang penghargaan perfilman nasional, khususnya film indie, yang merupakan bagian dari program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf).

baca juga  Meriahkan HBP Ke-61, Warga Binaan Lapas Brebes Antusias Ikuti Turnamen Voli

Selama dua tahun pelaksanaannya, Festival Film Bulanan sudah mendapatkan sekitar 15.000 submisi film yang berasal dari 1.200 komunitas film di berbagai daerah Indonesia. Menariknya, enam film terbaik dari Festival Film Bulanan 2023 berkesempatan ditayangkan dalam Film Market Clermont-Ferrand International Short Film Festival 2024 di Prancis.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Alumni SDN Pulo 02 Petang Kebayoran Baru, Mengadakan Temu Kangen di Villa Salma Syariah Resort Cisarua Bogor
Direktur PT. Josea Trisha Semesta, Sendy Bayu Setiyazi dilaporkan ke polisi Terkait Dugaan Penipuan 
Terkait Pengeroyokan Aktivis Di Sopo Sanggar, Ketua LSBSN akan pertanyakan perizinannya ke Pemkab Tangerang
Kebijakan Pro Rakyat Wali Kota Edi Hapus Denda dan Sanksi Pajak Daerah Hingga 30 November 2025
Tanggap Bencana, Berikan Bantuan dan Layanan Kesehatan Gratis di Desa Maribaya
Petani di Buayan Tewas Tertemper KA Argo Semeru di Lintasan Tanpa Palang
Tanah Longsor Timpa Rumah Warga Padureso, Tidak Ada Korban Jiwa Namun Sempat Membuat Panik
Hujan Picu Pohon Pasang Roboh, Akses Menuju Cemoro Sewu Sempat Tertutup

Berita Terkait

Monday, 17 November 2025 - 12:36 WIB

Alumni SDN Pulo 02 Petang Kebayoran Baru, Mengadakan Temu Kangen di Villa Salma Syariah Resort Cisarua Bogor

Sunday, 16 November 2025 - 23:43 WIB

Direktur PT. Josea Trisha Semesta, Sendy Bayu Setiyazi dilaporkan ke polisi Terkait Dugaan Penipuan 

Sunday, 16 November 2025 - 16:19 WIB

Terkait Pengeroyokan Aktivis Di Sopo Sanggar, Ketua LSBSN akan pertanyakan perizinannya ke Pemkab Tangerang

Sunday, 16 November 2025 - 12:47 WIB

Kebijakan Pro Rakyat Wali Kota Edi Hapus Denda dan Sanksi Pajak Daerah Hingga 30 November 2025

Saturday, 15 November 2025 - 18:39 WIB

Tanggap Bencana, Berikan Bantuan dan Layanan Kesehatan Gratis di Desa Maribaya

Berita Terbaru