Papua Pegunungan — Dua jasad pendulang emas yang sebelumnya diklaim dibunuh kelompok OPM pada Minggu (21/9/2025), akhirnya berhasil dievakuasi Tim Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC) pada Jumat (26/9/2025). Evakuasi dilakukan dari lokasi kejadian di Kampung Binki, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, menggunakan kendaraan roda empat.
Keterlambatan evakuasi disebabkan cuaca ekstrem di wilayah pegunungan, berupa hujan deras berkepanjangan, angin kencang, serta kabut tebal yang mengancam keselamatan personel.
Dalam siaran pers Satgas Humas ODC, kedua jasad langsung dibawa menuju RSUD Dekai, Yahukimo, untuk dilakukan pemeriksaan medis. Perjalanan yang melintasi medan terjal dan menantang dikawal ketat personel Satgas dengan persenjataan lengkap.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, menyampaikan duka mendalam atas peristiwa tersebut dan memastikan aparat tidak tinggal diam.
“Peristiwa ini menegaskan komitmen kami untuk mengambil langkah tegas dan terukur. Akan kami usut sampai tuntas, pelaku pasti ditangkap,” tegas Faizal.
Wakil Kepala ODC, Kombes Pol Adarma Sinaga, menambahkan bahwa aparat gabungan TNI-Polri akan terus memperkuat pengamanan di Yahukimo untuk mencegah insiden serupa.
“Kehadiran aparat adalah untuk menjamin stabilitas dan ketenangan warga. Kami pastikan masyarakat tetap merasa aman dan terlindungi,” ujarnya.
Satgas ODC juga mengimbau masyarakat segera melapor bila menemukan aktivitas mencurigakan di sekitar mereka. Aparat berkomitmen menjaga kamtibmas agar situasi di Yahukimo tetap kondusif.
(fin)






