Haidar Alwi Kutuk Hasto Kristiyanto yang Dinilai Berupaya Melakukan Pembunuhan Karakter Terhadap Jokowi

Selasa, 9 April 2024 - 09:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

poskota.online – Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI) yang juga tokoh relawan dan loyalis Jokowi garis keras, R Haidar Alwi mengutuk Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang dinilai melakukan percobaan pembunuhan karakter (character assassination) terhadap Presiden Jokowi.

Hal itu, kata R Haidar Alwi, terindikasi dari pernyataan-pernyataan Hasto Kristiyanto yang akhir-akhir ini menyasar pribadi Presiden Jokowi dan keluarganya.

“Saya atas nama relawan dan pendukung garis keras Presiden Jokowi mengutuk keras praktik politik kotor Hasto Kristiyanto yang bertujuan untuk mencoreng reputasi dan nama baik Presiden Jokowi,” tegas R Haidar Alwi, Selasa (9/4/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Satu di antaranya adalah tuduhan bahwa Presiden Jokowi berupaya merebut kursi Ketua Umum PDI Perjuangan dari Megawati Soekarnoputri. Hasto Kristiyanto menyebut Presiden Jokowi mengutus seorang Menteri untuk membujuk Megawati Soekarnoputri agar menyerahkan tampuk kepemimpinan PDI Perjuangan.

“Saya jamin Presiden Jokowi tidak akan merebut kursi Ketua Umum PDIP dengan cara-cara kotor karena beliau sangat menghormati Megawati. Seorang Presiden juga tidak mungkin bertindak sebodoh itu. Memangnya segampang itu untuk menjadi Ketua Umum partai? Tidak,” tutur R Haidar Alwi.

Setelah dibantah Presiden Jokowi, Hasto Kristiyanto kemudian menantang Presiden Jokowi untuk berjanji di hadapan rakyat bahwa beliau tidak akan merebut kursi Ketua Umum PDI Perjuangan.

“Tidak perlu. Ngapain? Hasto kekanak-kanakan. Itu seperti sumpah-sumpahan anak kecil. Pak Jokowi itu seorang Presiden, bukan Harun Masiku yang bisa diperintah Hasto,” ucap R Haidar Alwi.

PDI Perjuangan memiliki aturan dan mekanisme sendiri dalam memilih Ketua Umum. Sesuatu yang pasti dipahami oleh Hasto Kristiyanto dan Presiden Jokowi sebagai kader lama PDI Perjuangan.

“Kalau struktur partai dari bawah hingga atas menginginkan Presiden Jokowi dan itu sesuai AD/ART PDI Perjuangan, kenapa tidak?” Pungkas R Haidar Alwi.

baca juga  Dua Pekan Pemberangkatan Jemaah Haji, Penerbangan Garuda Masih Sering Terlambat

Menurut R Haidar Alwi, Presiden Jokowi merupakan sosok yang layak untuk menjadi penerus Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan.

Pasalnya, Presiden Jokowi memiliki elektabilitas yang tinggi dan keberadaannya merupakan salah satu alasan terbesar masyarakat memilih PDI Perjuangan dan Capres-Cawapres yang diusungnya.

Buktinya, ketika PDI Perjuangan tidak bersama Presiden Jokowi di Pemilu 2024, perolehan suaranya turun dari 19,33 persen menjadi 16,72 persen. Capres-Cawapres yang mereka usung pun kalah telak dari paslon pemenang Prabowo-Gibran yang mencitrakan dirinya bersama Presiden Jokowi.

“Sesungguhnya PDI Perjuanganlah yang membutuhkan sosok Presiden Jokowi untuk menyelamatkan partainya. Kalau memaksakan Ketua Umum dari trah Soekarno yang tidak sekuat Megawati, PDI Perjuangan akan karam jika tidak boleh dibilang tenggelam di Pemilu berikutnya,” pungkas R Haidar Alwi.(.)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dispertan Pemalang Adakan Penyaluran Subsidi Pangan Di Desa Mulyoharjo
Giat Sosial Guru SDN 01 Kali Randu Pemalang Dalam Sedekah Berkah
Pastikan Keamanan Selama Libur Nataru, Ditpamobvit Polda Jateng Lakukan Risk Assessment Sistem Manajemen Pengamanan di Objek Wisata
Senator Jelita menyayangkan perkataan Gus Miftah yang mengolok Pedagang Es Teh dalam Acara Pengajian
Polres PurbaIingga Gelar Pembinaan Rohani Personel
Sindikat TPPO Berkelas Mafia, Penrad: Regulasi Harus Direvisi Total
Apresiasi Pernyataan Wapres, Senator Filep Ungkap 3 Isu Sentral terkait Disabilitas
Perkembangan Kasus Paket Ramadhan Baznas Inhil, Kejari Telah Periksa 19 Saksi dan Kumpulkan 3.150 BB

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 19:49 WIB

Dispertan Pemalang Adakan Penyaluran Subsidi Pangan Di Desa Mulyoharjo

Kamis, 5 Desember 2024 - 18:19 WIB

Giat Sosial Guru SDN 01 Kali Randu Pemalang Dalam Sedekah Berkah

Kamis, 5 Desember 2024 - 17:44 WIB

Pastikan Keamanan Selama Libur Nataru, Ditpamobvit Polda Jateng Lakukan Risk Assessment Sistem Manajemen Pengamanan di Objek Wisata

Kamis, 5 Desember 2024 - 17:26 WIB

Senator Jelita menyayangkan perkataan Gus Miftah yang mengolok Pedagang Es Teh dalam Acara Pengajian

Kamis, 5 Desember 2024 - 17:13 WIB

Sindikat TPPO Berkelas Mafia, Penrad: Regulasi Harus Direvisi Total

Berita Terbaru