Meta akhirnya memenangi gugatan antimonopoli yang diajukan Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat (Federal Trade Commission/FTC) setelah melalui proses hukum panjang selama lima tahun. Dalam putusan yang disampaikan pada Kamis (21/11/2025), Hakim Distrik AS James Boasberg menyatakan FTC gagal membuktikan bahwa Meta melakukan pelanggaran antimonopoli dalam akuisisi Instagram dan WhatsApp lebih dari satu dekade lalu.
Dalam opini resminya, Hakim Boasberg menilai FTC tidak dapat menunjukkan bahwa akuisisi Instagram senilai 1 miliar dolar AS pada 2012 dan WhatsApp senilai 19 miliar dolar AS pada 2014 telah menciptakan praktik monopoli dalam kondisi pasar saat ini.
“Lanskap yang ada hanya lima tahun lalu, ketika Komisi Perdagangan Federal mengajukan gugatan antimonopoli ini, telah berubah drastis,” tulis Boasberg dalam memorandum opininya, dikutip dari TechCrunch. Ia menegaskan bahwa kategori pasar jejaring sosial dan media sosial kini tidak lagi dapat dipisahkan secara tegas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Boasberg juga menyoroti kemunculan platform seperti TikTok sebagai bukti bahwa Meta masih menghadapi persaingan yang ketat di industri media sosial. Ia menyebut tembok pemisah pasar yang dulu dianggap relevan kini telah runtuh.
Meskipun FTC berhasil mengungkap dokumen internal yang menunjukkan kekhawatiran Meta—saat itu bernama Facebook—terhadap pertumbuhan pesat Instagram, hakim menilai bukti tersebut belum cukup untuk menyatakan bahwa akuisisi itu berdampak monopoli di pasar saat ini.
Salah satu dokumen yang dihadirkan dalam persidangan adalah email Mark Zuckerberg pada Februari 2012. Dalam pesan internal itu, Zuckerberg menulis bahwa membeli Instagram dan platform lain dapat memberi perusahaan “waktu” untuk mengantisipasi munculnya pesaing baru.
“Bahkan jika beberapa pesaing baru bermunculan, membeli Instagram, Path, Foursquare, dll. sekarang akan memberi kita waktu satu tahun atau lebih untuk mengintegrasikan dinamika mereka sebelum siapa pun dapat mendekati skala mereka lagi,” tulis Zuckerberg dalam email tersebut.
Namun, menurut Boasberg, bukti yang diajukan tidak cukup untuk menunjukkan bahwa langkah Meta mengakuisisi Instagram dan WhatsApp menimbulkan dampak monopoli dalam konteks pasar digital saat ini. Putusan ini menandai kemenangan besar bagi Meta sekaligus pukulan bagi upaya FTC untuk membatasi dominasi perusahaan teknologi besar melalui jalur litigasi.
Jika Anda ingin dibuatkan versi featured, straight news singkat, atau judul alternatif, saya bisa bantu.
Hafizh
