Pemalang, 15 Oktober 2025 — Pendopo Kabupaten Pemalang mendadak dipadati ratusan kader PKK dari 14 kecamatan se-Kabupaten Pemalang dalam gelaran PDF Festival Batik Kabupaten Pemalang Tahun 2025, Rabu (15/10). Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini menjadi panggung bagi para kader PKK untuk menampilkan kreativitas sekaligus mempromosikan Batik Pemalang sebagai warisan budaya lokal.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pemalang, dr. Noor Faizah Mainofie, serta jajaran pejabat daerah, di antaranya Wakil Bupati Nurkholes beserta istri, para kepala OPD, camat se-Kabupaten Pemalang, serta perwakilan Forkopimda, Polres dan Kodim 0711/Pemalang.
Para peserta yang hadir, termasuk pimpinan dan anggota PKK, tampak anggun mengenakan busana bermotif batik sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya lokal. Sejumlah stand UMKM binaan kader PKK turut memeriahkan acara, seperti stand Haza Beauty Care, Keripik Inyong, Basreng Mama Ratna, Jamu Rara, hingga Batik Pemalang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya itu, suasana festival semakin semarak dengan penampilan musik keroncong yang dibawakan oleh anak-anak muda Pemalang, menunjukkan bahwa generasi muda juga turut berperan dalam pelestarian seni dan budaya daerah.
Lomba Batik Antar-Kecamatan dan Pengumuman Pemenang
Festival ini juga menjadi ajang lomba kreativitas batik antar-kecamatan. Hasilnya:
-
Juara 1 diraih oleh Kecamatan Randudongkal
-
Juara 2 oleh Kecamatan Comal
-
Juara 3 oleh Kecamatan Warungpring
Pernyataan Resmi Bupati Pemalang
Dalam sambutannya, Bupati Anom Widiyantoro menyampaikan apresiasi tinggi terhadap seluruh kader PKK dan OPD yang telah berperan aktif dalam menyukseskan acara ini.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Pemalang mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada seluruh pimpinan, pengurus, kader-kader PKK, serta jajaran OPD yang telah hadir dan berpartisipasi dalam PDF Festival Batik ini,” ujar Bupati.
“Saya juga menyampaikan selamat kepada para pemenang lomba. Ini merupakan bentuk nyata kepedulian kita bersama dalam merawat dan mempromosikan batik khas Pemalang. Harapan kami, Batik Pemalang tidak hanya dikenal di tingkat lokal, tapi bisa menembus pasar nasional bahkan internasional,” pungkasnya.
Festival ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara pemerintah daerah, PKK, dan masyarakat dalam menjaga serta mengembangkan potensi budaya lokal sebagai identitas dan kekuatan ekonomi kreatif daerah.
Penulis: RamSus


