instagram youtube

Pemkab Pemalang Alokasikan Dana Khusus untuk Pengendalian Inflasi

Thursday, 25 September 2025 - 16:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemalang, Jawa Tengah – Kamis (25/9/2025) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang mengambil langkah serius dalam menekan laju inflasi daerah, khususnya menjelang akhir tahun 2025. Upaya ini diwujudkan dengan mengalokasikan dana khusus melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025.

Dana tersebut disalurkan dalam bentuk subsidi kebutuhan pokok yang akan dijalankan oleh beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Pertanian (Dispertan), serta Dinas Perikanan (Disperik).

Kepala Diskoperindag Pemalang, Fera Djokosusanto, membenarkan adanya alokasi dana tersebut. Ia menyebut, subsidi diwujudkan dalam program pasar murah, di mana sejumlah bahan kebutuhan pokok (bapok) akan dijual dengan harga lebih rendah dari Harga Eceran Tertinggi (HET) di pasaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Benar, ada alokasi dana untuk pasar murah. Biasanya kita jual dengan harga lebih rendah dibandingkan HET. Beberapa bapok yang jadi sasaran antara lain beras, minyak, dan gula,” jelas Djokosusanto.

Program pasar murah ini dinilai sebagai langkah konkret pemerintah daerah dalam meringankan beban masyarakat, sekaligus menekan laju kenaikan harga pangan di pasaran.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemalang, Nur Aji Mugi Hartono, menuturkan bahwa penambahan anggaran dalam APBD Perubahan 2025 sudah sesuai arahan bupati. Anggaran subsidi tersebut diarahkan ke OPD yang berfokus pada penanganan inflasi.

“Seperti Diskoperindag, Dispertan, dan Disperik, menjadi sasaran OPD pelaksana pengendalian inflasi daerah. Harapannya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama dengan harga bapok di bawah HET. Semua ini kita laksanakan untuk menekan inflasi,” ungkap Nur Aji.

Dengan adanya kebijakan ini, Pemkab Pemalang berharap masyarakat dapat lebih terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama menghadapi fluktuasi harga di akhir tahun.

baca juga  Wali Kota Pontianak : Stadion Keboen Sajoek Segera Beroperasi Usai Renovasi

Penulis: Rama Susmono (Ramsus)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Polemik Galian C Desa Tunggulsari Kendal Jadi Sorotan, Wabup: Belum Dewasa dalam Bertindak
Polda Bali Ungkap Peredaran Obat-Obatan Ilegal Senilai Hampir Rp2 Miliar
Waspada Jangan-Jangan, Ka. KPR Rutan Batam Bersama Jajaran Laksanakan Kontrol Brandgang
Lapas Brebes Salurkan Bansos untuk Keluarga Warga Binaan
Wabup Melawi Malin Hadiri Selebrasi Penutupan Program Sponsorship Wahana Visi Indonesia
Wamen Pertanian RI Puji Ketangguhan Petani Desa Karangmulya Kandanghaur
Astama Ops Kapolri Resmi Buka JPCC-Malindo ke-16 di Bali, Perkuat Kerja Sama Kepolisian Indonesia–Malaysia
Himbauan Wali Kota Pekalongan: 25 September 2025, Pedagang Wajib Tempati Pasar Banjarsari

Berita Terkait

Thursday, 25 September 2025 - 17:18 WIB

Polemik Galian C Desa Tunggulsari Kendal Jadi Sorotan, Wabup: Belum Dewasa dalam Bertindak

Thursday, 25 September 2025 - 16:39 WIB

Pemkab Pemalang Alokasikan Dana Khusus untuk Pengendalian Inflasi

Thursday, 25 September 2025 - 14:48 WIB

Polda Bali Ungkap Peredaran Obat-Obatan Ilegal Senilai Hampir Rp2 Miliar

Thursday, 25 September 2025 - 08:04 WIB

Waspada Jangan-Jangan, Ka. KPR Rutan Batam Bersama Jajaran Laksanakan Kontrol Brandgang

Thursday, 25 September 2025 - 05:06 WIB

Lapas Brebes Salurkan Bansos untuk Keluarga Warga Binaan

Berita Terbaru

Oplus_131072

Berita

Kapolsek Sayan Silaturahmi Bersama Tokoh Masyarakat

Thursday, 25 Sep 2025 - 15:10 WIB

Berita

Polsek Sokan Gelar Gerakan Pangan Murah

Thursday, 25 Sep 2025 - 15:05 WIB