Jakarta, Poskota.online – Pimpinan Pusat Angkatan Muda Majelis Dakwah Islamiyah (PP AMMDI) menggelar Pelantikan dan Diklat Kepemimpinan masa bakti kepengurusan 2025-2030, yang dilaksanakan di Gedung DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, sabtu (26/4/25).
Seperti dilansir kabargolkar.com, Terkait Komposisi PP AMMDI periode 2025-2030, dipercaya Safrin Hi. Yusuf sebagai Ketua Umum, Agus Efendi sebagai Sekjend, serta Bambang Irawan sebagai Bendahara Umum PP AMMDI.
Kepengurusan PP AMMDI 2025-2030 secara resmi dilantik langsung oleh Ketua Umum PP Majelis Dakwah Islamiyah, DR. (HC). KH. M. Choirul Anam MZD.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Turut hadir dalam agenda pelantikan dan diklat kepemimpinan PP AMMDI tersebut beberapa tokoh penting Partai Golkar, diantaranya Wakil Ketua DPP Partai Golkar Idrus Marham, Ketua Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) Syahmud Basri Ngabalin, Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Golkar, Firnando H. Ganinduto, serta Ketua DPP Partai Golkar sekaligus mantan Ketua Umum PP AMMDI Ali Mochtar Ngabalin yang sekaligus memberikan pembekalan kepada para pengurus PP AMMDI.
Dalam sesi sambutan, Katua Umum PP MDI KH. M. Choirul Anam memaparkan sejarah dan cikal balal organisasi kemasyarakatan yang didirikan oleh Partai Golkar ini. Secara jelas, Choirul mengatakan bahwa MDI adalah organisasi yang diinisiasi langsung oleh Mantan Presiden Soeharto.
Dalam momentum tersebut, Choirul berharap agar MDI dapat kembali ke khittah nya melalui penguatan dan kontribusi kepada pondok pesantren sebagai basis utama.
“Saya ingin mengembalikan MDI kepada khittahnya, yang dimana hal ini, MDI berkontribusi lebih banyak di pondok pesantren ketimbang di tempat lainnya” kata Choirul Anam.
Sementara itu, Ketua Umum PP AMMDI Safrin Hi. Yusuf menegaskan untuk tetap fokus pada konsolidasi internal AMMDI serta mendukung upaya Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dalam memperkuat internal partai melalui konsolidasi hingga tingkat lapisan dasar.
“Saat ini kita harus fokus dan aktif dalam melakukan konsolidasi baik di tingkat wilayah maupun kabupaten/kota, guna mendukung konsolidasi Partai Golkar ke seluruh wilayah Indonesia”. ucap Safrin. (Red)
