Brebes, Poskota.online – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes melaksanakan Upacara Hari Kesadaran Berbangsa dan Bernegara di Lapangan Upacara Lapas Brebes, Senin (17/11). Kegiatan berlangsung khidmat dan diikuti petugas serta seluruh warga binaan pemasyarakatan (WBP) sebagai bagian dari agenda nasional yang digelar serentak setiap tanggal 17 setiap bulan.
Kasubsi Keamanan Lapas Brebes, Indri Wibowo, bertindak sebagai Pembina Upacara. Dalam amanatnya, ia menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai kebangsaan bagi seluruh warga binaan, mulai dari menjaga ketertiban dan keamanan, menghormati sesama, hingga mengedepankan musyawarah dalam penyelesaian permasalahan.
Indri juga mengajak warga binaan untuk konsisten melakukan perubahan positif.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Perubahan diri dimulai dari hal-hal kecil yang dilakukan secara konsisten. Jadikan nilai-nilai kebangsaan sebagai pedoman dalam berperilaku selama menjalani pembinaan,” tegasnya.
Pada pelaksanaan upacara ini, sebanyak 13 WBP bertugas sebagai petugas upacara, salah satunya merupakan narapidana kasus terorisme (napiter). Keterlibatan napiter sebagai petugas upacara menunjukkan bahwa program pembinaan berjalan inklusif dan memberikan kesempatan bagi seluruh warga binaan untuk berpartisipasi dalam kegiatan positif, terutama yang menanamkan nilai nasionalisme dan kedisiplinan.
Partisipasi warga binaan, termasuk napiter, menjadi bukti bahwa proses pembinaan karakter, kesadaran hukum, dan integrasi sosial di Lapas Brebes berjalan secara terarah dan terukur.
Sementara itu, Kepala Lapas Brebes, Gowim Mahali, mengapresiasi pelaksanaan upacara yang berjalan tertib dan penuh kekhidmatan. Menurutnya, Upacara Kesadaran berbangsa dan bernegara bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi bagian penting dari proses pembinaan di Lapas.
“Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara menjadi momentum bagi petugas dan warga binaan untuk meneguhkan semangat kebangsaan dan kesadaran hukum. Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan disiplin, tanggung jawab, dan nasionalisme yang kuat di Lapas Brebes,” ujar Kalapas.
Gowim menambahkan bahwa Upacara ini akan terus dilaksanakan secara rutin setiap tanggal 17 sebagai wujud komitmen Lapas Brebes dalam mewujudkan dan membentuk warga binaan yang sadar hukum, berkarakter, dan siap kembali berkontribusi positif bagi masyarakat dan negara.






