Pemalang, Jawa Tengah — Pembangunan proyek City Walk Pemalang yang kini telah mencapai lebih dari 85 persen menuai antusias tinggi dari warga, khususnya para pelaku UMKM di Kabupaten Pemalang. Warga dari berbagai desa dan kelurahan menyambut positif hadirnya kawasan baru yang digadang-gadang akan menjadi pusat ekonomi kreatif dan ruang publik modern di Kota Pemalang tersebut.
Dalam penelusuran di lapangan, sejumlah warga dan tokoh masyarakat menyampaikan harapan besar terhadap City Walk sebagai ruang usaha baru bagi pelaku UMKM lokal.
Trisno, Ketua RT sekaligus pemilik warung kopi di Kelurahan Mulyoharjo, mengungkapkan bahwa dirinya bersama warga lain sudah membicarakan rencana untuk membuka usaha di area City Walk.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami para pedagang sangat berharap bisa berjualan di City Walk. Tempatnya strategis dan menjadi peluang ekonomi yang baik untuk warga lokal,” kata Trisno.
Hal senada disampaikan Mirza, tokoh kepemudaan Karang Taruna Mulyoharjo. Ia menyebut bahwa City Walk menjadi daya tarik baru bagi masyarakat setempat, terutama bagi pemuda yang ingin membangun usaha.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Pemalang yang sudah membenahi wajah kota. City Walk ini memberi kesempatan bagi pemuda untuk berkarya dan membuka usaha UMKM,” ujarnya.
Sementara itu, Susmono, wartawan sekaligus warga Mulyoharjo, menyebut bahwa City Walk menjadi salah satu proyek terbaik Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam menata ruang kota.
“Sebagai putra daerah, saya bangga. City Walk benar-benar mengubah wajah Pemalang, bahkan mirip dengan Malioboro Yogyakarta. Terima kasih kepada Bupati Pemalang dan Dinas PUPR yang telah merealisasikan proyek ini,” ungkapnya.
Pendapat serupa juga disampaikan Roni Brewok, anggota organisasi masyarakat yang menilai bahwa City Walk akan menjadi ikon baru kota dan berdampak positif bagi pertumbuhan UMKM.
Para warga berharap Pemkab Pemalang memberikan prioritas bagi UMKM lokal untuk dapat memanfaatkan area City Walk sebagai lokasi usaha, sehingga manfaat pembangunan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.(sus)






