instagram youtube

Wanita Pontianak Dijual ke China Hanya Dengan Harga Rp 10 Juta Terbongkar

Wednesday, 23 April 2025 - 15:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pontianak, Polda Kalbar Poskota.Online- Sindikat perdagangan manusia atau Tindak Pidana Perdanganan Orang skala Internasional terbongkar di Pontianak. Rabu (23/425).

Seorang wanita berinisial AL dijual dengan nilai Rp10 juta untuk dikawini warga Republik Rakyat China (RRC).

Atas kasus ini, Unit PPA Satreskrim Polresta Pontianak menangkap dua orang pelaku berinisial DW dan MS. Kedua pelaku ditangkap di depan komplek Stadium Jalan Sultan Hamid II, Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara pada Rabu 16 April 2025 sekitar pukul 15.45 wib.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapolresta Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polresta Pontianak AKP Wagitri membenarkan kasus perdagangan orang jaringan internasional tersebut.

“Saat ini kedua orang pelaku terus dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik dan pelaku dilakukan penahanan,” jelas AKP Wagitri Selasa, 22 April 2025.

Menurut AKP Wagitri, kasus ini bermula ketika terduga pelaku DW dan MS diminta seseorang berinisial YN yang berada di RRC untuk mencarikan seorang perempuan yang mau dipekerjakan di RRC. Kemudian Kedua pelaku tersebut, mendapatkan informasi ada perempuan yang mau ke RRC.

“Kemudian kedua pelaku DW dan MS menawarkan korban berinisial AL untuk pergi ke negara China dengan tujuan menikahkan dengan warga negara Asing dan diberi imbalan Rp10 juta,” ungkap
Wagitri.

Lanjut Wagitri, terduga pelaku juga menjanjikan akan memberikan sepeda motor dan kehidupan keluarga yang ada di Indonesia akan ditanggung, sehingga membuat orang tua AL tertarik.

“Pelaku DW dan MS dijerat dengan pasal 4 Jo pasal 10 UU nomor 21 Tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang atau pasal 81 Jo pasal 69 UU nomor 18 tahun 2017 tentang perlindungan pekerja migran Indonesia Jo UU nomor 2 Tahun 2022 tentang cipta kerja Jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP,” tegas Kasi Humas.

baca juga  Woow...Wakapolri Berikan Beasiswa ke Mahasiswa, Bentuk Dukungan Kepada Generasi Muda

Wagitri menambahkan, saat ini kedua pelaku sudah dilakukan penahanan di rumah tahanan Mapolresta Pontianak guna proses hukum lebih lanjut.(TG)
Hasnan Sutanto

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Hujan Picu Pohon Pasang Roboh, Akses Menuju Cemoro Sewu Sempat Tertutup
Dukung Proyek Strategis, Kejati Papua Dampingi Pembangunan Jalan Trans Papua
JTT Tegaskan Komitmen Jaga Kualitas Tol Jakarta–Cikampek Lewat Pemeliharaan Rutin
Bupati TTU: Ponu Punya Potensi Besar, Butuh Percepatan Infrastruktur
Menteri PU Dorong Pemerataan Infrastruktur dalam Kuliah Umum Dies Natalis Unair ke-71
Pertamina Perkuat Rantai Pasok Energi Timur Indonesia Lewat Fuel Terminal Baubau
Pertagas Kukuhkan Budaya HSSE, Sapu Bersih Tujuh Penghargaan Keselamatan Migas 2025
Pembahasan Revisi UUPA Menguat, PPUU DPD RI Tinjau Langsung ke Aceh

Berita Terkait

Saturday, 15 November 2025 - 15:39 WIB

Hujan Picu Pohon Pasang Roboh, Akses Menuju Cemoro Sewu Sempat Tertutup

Friday, 14 November 2025 - 19:40 WIB

Dukung Proyek Strategis, Kejati Papua Dampingi Pembangunan Jalan Trans Papua

Friday, 14 November 2025 - 19:35 WIB

JTT Tegaskan Komitmen Jaga Kualitas Tol Jakarta–Cikampek Lewat Pemeliharaan Rutin

Friday, 14 November 2025 - 19:31 WIB

Bupati TTU: Ponu Punya Potensi Besar, Butuh Percepatan Infrastruktur

Friday, 14 November 2025 - 19:28 WIB

Menteri PU Dorong Pemerataan Infrastruktur dalam Kuliah Umum Dies Natalis Unair ke-71

Berita Terbaru

Oplus_131072

Politik

Wali Kota Cup 4 Jaring Atlet Muda Berprestasi

Saturday, 15 Nov 2025 - 14:34 WIB

Oplus_131072

Politik

Kapuas Hulu Semakin Hebat, Raih 6 Penghargaan

Saturday, 15 Nov 2025 - 13:10 WIB