Denpasar, poskota.online – Yayasan Al Hikmah Joglo/YAH-Joglo menggelar peluncuran budidaya ikan lele yang digerakkan oleh Usaha Mina Berkah yang merupakan unit usaha dari YAH-Joglo, sekaligus sebagai implementasi ketahanan pangan nasional pada hari Minggu sore (1/9/2024) bertempat di sekretariat YAH-Joglo, Desa Padangsambian Klod Denpasar.
Pada peluncuran tersebut para anggota Usaha Mina Berkah, calon pengusaha budi daya ikan lele terlihat sangat antusias menyimak cara memilih bibit lele yang bagus, cara merawat, memberikan pakan serta membersihkan gentong agar lele tumbuh besar dan sehat yang diberikan oleh I Wayan Sugasta dari Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar.
Wayan juga menerangkan bahwa sampai sekarang Bali masih mendatangkan ikan lele dari luar Bali karena tidak cukupnya pasokan dari Bali sendiri, artinya peluang untuk menjadi pengusaha budidaya ikan lele yang sukses sangat besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai permulaan para calon pengusaha budidaya ikan lele ini diberikan gentong sebagai wadah budidaya dan 20 ekor bibit lele.
Ketua YAH-Joglo H.Maskuron yang ditemui awak media menjelaskan “Selain usaha budidaya ikan lele ini bisa meningkatkan ekonomi keluarga, juga sekaligus berkontribusi pada program ketahanan pangan nasional secara nyata dan langsung menyentuh masyarakat di lapangan melalui program pemberdayaan yang berbasis kelompok”.
“Semoga Program UMB Usaha Mina Berkah YAH-Joglo ini bisa menginspirasi seluruh elemen masyarakat untuk bersama sama bahu membahu, kita optimalkan potensi yg sudah ada demi suksesnya program ketahanan pangan nasional yang sudah dicanangkan oleh pemerintah”, pungkas Maskuron.
Tampak hadir dalam peluncuran antara lain tokoh-tokoh masyarakat dan Gde Wijaya Saputra, SH Perbekel Desa Padangsambian Klod yang sangat mendukung kegiatan-kegiatan YAH-Joglo.(*)