instagram youtube

Presiden RI Joko Widodo Resmikan 4 Bandara di Sulawesi

Wednesday, 27 March 2024 - 04:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Palu, Poskota.Online – Presiden RI Joko Widodo didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan 4 bandara di Sulawesi, yakni Bandara Mutiara Sis Al-Jufri di Palu, Sulawesi Tengah, Bandara Banggai Laut di Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, Bandara Bolaang Mongondow di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, dan Bandara Taman Bung Karno di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Selasa (26/3). Peresmian keempat bandara tersebut dipusatkan di Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu.

Presiden mengatakan bahwa beberapa tahun yang lalu telah terjadi gempa bumi di kota Palu yang menyebabkan kerusakan sejumlah fasilitas umum, salah satunya bandara.

“Kita tahu kerusakan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri ini betul-betul sangat berat. Saat itu runway-nya juga rusak, terminalnya juga rusak. Sehingga kita lakukan rehabilitasi dan rekonstruksi, termasuk tiga bandara yang lainnya, baik yang berada di Sulawesi Tengah maupun Sulawesi Utara,” ujar Presiden Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Presiden juga menuturkan, saat kejadian gempa tersebut, dirinya merasakan betul betapa pentingnya sebuah bandara untuk mobilitas orang dan logistik, yang pada akhirnya ketika itu jadi terganggu.

“Sehingga saat itu saya ingat, mau mengirim bantuan saja tidak bisa masuk. Karena apa? Bandaranya tidak bisa dipakai saat itu,” tambahnya.

Namun demikian, lanjut Presiden, ia bersyukur karena hari ini telah direkonstruksi dan direhabilitasi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri dan diresmikannya tiga bandara lain di wilayah Sulawesi. Dengan anggaran sebesar Rp 567 miliar, ungkap Presiden, Bandara Mutiara Sis Al-Jufri saat ini memiliki runway berukuran 2.510 meter x 45 meter, di mana dapat didarati oleh pesawat narrow body.

“Kalau tadi saya melihat interior, arsitektur di dalam, saya kira sudah berubah semuanya dan makin cantik, semakin bagus dan siap untuk kita gunakan. Sehingga akan meningkatkan kecepatan mobilitas orang dan barang ke dan dari Sulawesi Tengah,” jelas Presiden.

baca juga  Teken Pakta Integritas, Komitmen Bersama SPMB Transparan dan Berkeadilan

Sementara itu, Bandara Banggai Laut memiliki runway berukuran 1.200 meter x 30 meter dan bisa didarati oleh pesawat tipe ATR 72 terbatas. Luas terminal penumpang bandara ini adalah 1.400 meter persegi dan dapat menampung penumpang hingga 39 ribu orang setiap tahunnya.

Kemudian, Bandara Bolaang Mongondow memiliki runway berukuran 1.600 meter x 30 meter dan dapat didarati oleh pesawat tipe ATR 72. Dengan luas terminal penumpang sebesar 993 meter persegi, bandara ini mampu menampung penumpang hingga 52 ribu orang setiap tahunnya.

Adapun yang terakhir, Bandara Taman Bung Karno memiliki runway berukuran 1.400 meter x 30 meter dan dapat didarati oleh pesawat tipe ATR 72. Luas terminal penumpang bandara ini adalah 600 meter persegi dan dapat menampung penumpang hingga 27 ribu orang setiap tahunnya.

Menhub mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah berkontribusi besar dalam merealisasikan pembangunan dan pengembangan infrastruktur transportasi udara di wilayah Sulawesi.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Presiden atas dukungan yang telah diberikan. Saya juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para pemangku kepentingan, mulai dari Kementerian dan Lembaga, DPR RI, Forkompinda Provinsi, Kabupaten, dan Kota, Asian Development Bank, serta kepada masyarakat yang telah mendukung dan bersinergi dalam penyelesaian dan pemanfaatan bandara-bandara tersebut. Semoga kehadiran bandara-bandara ini dapat mendongkrak perekonomian dan meningkatkan konektivitas di wilayah Sulawesi,” tutur Menhub.

Turut hadir dalam acara peresmian ini sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Forkompimda Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara, Country Director Indonesia Resident Mission ADB, Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto, Inspektur Jenderal Kemenhub Arif Toha, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Maria Kristi Endah Murni, dan Dirjen Perhubungan Laut Antoni Arif Priadi.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapolsek Dramaga Hadiri Apel Upacara Gabungan Forkompicam Juga Ka Desa Cikarawang Di Kantor Desa Depan SDN Cikarawang Kec Dramaga, Sampaikan Edukasi Serta Himbauan Jaga Kondusifitas Wilkum Polsek Dramaga
Diduga SDN Cibinong 03, Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor: Melakukan Pungutan Liar (Pungli) Lewat Komite Sekolah
BAZNAS Kota Tangerang Gelar Sosialisasi Pengelolaan ZIS bagi UPZ Masjid dan Musholla
BAZNAS Kota Tangerang Luncurkan Program Z-Auto, Dukung Kemandirian Ekonomi Mekanik Lokal
Bapenda Brebes Raih Peringkat Pertama Pengawasan Kearsipan Tingkat Kabupaten
Ungkap Kasus Pembunuhan Perempuan di Wirasana
Pamor Wicaksono Pimpin Dewan Kesenian Brebes 2025–2030, Tegaskan Visi Penguatan Seni hingga ke Desa
PWI Kota Tangsel Gelar Rapat Perdana, Akhiri Dualisme dan Teguhkan Komitmen Profesionalisme Wartawan

Berita Terkait

Tuesday, 4 November 2025 - 21:15 WIB

Kapolsek Dramaga Hadiri Apel Upacara Gabungan Forkompicam Juga Ka Desa Cikarawang Di Kantor Desa Depan SDN Cikarawang Kec Dramaga, Sampaikan Edukasi Serta Himbauan Jaga Kondusifitas Wilkum Polsek Dramaga

Tuesday, 4 November 2025 - 21:09 WIB

Diduga SDN Cibinong 03, Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor: Melakukan Pungutan Liar (Pungli) Lewat Komite Sekolah

Tuesday, 4 November 2025 - 14:44 WIB

BAZNAS Kota Tangerang Luncurkan Program Z-Auto, Dukung Kemandirian Ekonomi Mekanik Lokal

Tuesday, 4 November 2025 - 11:05 WIB

Bapenda Brebes Raih Peringkat Pertama Pengawasan Kearsipan Tingkat Kabupaten

Monday, 3 November 2025 - 17:46 WIB

Ungkap Kasus Pembunuhan Perempuan di Wirasana

Berita Terbaru