instagram youtube

FTBI Jenjang SD Se Kabupaten Pemalang Tahun 2025

Monday, 29 September 2025 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemalang, Jawa Tengah — 29 September 2025

Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) jenjang Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Pemalang sukses digelar di SDN 01 Kebondalem, Jalan Cimanuk, Pemalang. Puluhan siswa-siswi perwakilan dari 14 Koordinator Wilayah Kecamatan (KWK) hadir mengenakan busana tradisional Jawa, menampilkan suasana yang sarat nuansa budaya.

Para siswa tampil dengan pakaian adat seperti beskap, batik, dan blangkon, sementara siswi mengenakan kebaya, tapih batik, hingga busana hitam berhias list emas menyerupai pakaian pengantin Jawa. Suasana semakin kental dengan ciri khas budaya Jawa yang biasanya terlihat di lingkungan keraton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kasi SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang, Peny Pratiwi, S.Pd., menjelaskan bahwa setiap KWK mengirimkan dua perwakilan, masing-masing satu putra dan satu putri. Dengan begitu, total peserta mencapai 28 murid dari seluruh kecamatan.

“Ada tujuh cabang lomba, yaitu membaca dan menulis aksara Jawa, mendongeng, berpidato, menulis cerkak, membaca geguritan, nembang macapat, dan ndagel tunggal. FTBI ini menjadi sarana melestarikan budaya Jawa, khususnya bahasa Jawa halus (kromo inggil), supaya kita sebagai wong Jowo tidak kehilangan jati diri,” jelas Peny.

Ia menambahkan, FTBI bukan hanya ajang lomba, tetapi juga wadah silaturahmi, apresiasi, dan revitalisasi bahasa daerah. Melalui kegiatan ini, siswa-siswi diharapkan semakin bangga menggunakan bahasa Jawa halus dalam keseharian.

Acara tersebut turut dihadiri oleh:

  • Ismun Hadiyo, S.Pd.SD., Kepala Dindikbud Pemalang
  • Sokhaeron, S.Pd.SD., Kabid Dikdas Dindikbud Pemalang
  • Perwakilan 14 KWK
  • Guru pendamping dan kepala sekolah

Kegiatan dibuka secara resmi pada pukul 09.00 WIB oleh Kepala Dinas Dindikbud Pemalang.

Selain itu, Peny mengungkapkan adanya masukan dari guru dan pegiat budaya Jawa agar ada satu hari khusus setiap minggu untuk berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa halus. Usulan ini akan disampaikan ke pimpinan Dindikbud. Ada pula usulan tambahan lomba menggambar wayang dan menggambar sekaligus menceritakan bangunan bersejarah di tanah Jawa.

“Harapan kami, melalui FTBI, putra-putri Pemalang dari jenjang SD hingga SMP dapat terus melestarikan budaya Jawa, berprestasi, dan berakhlak sesuai unggah-ungguh wong Jowo,” pungkas Peny.

Penulis: Rama Susmono (Ramsus)

Facebook Comments Box

baca juga  Nuansa Nusantara dalam Hari Ke-2 Dieng Culture Festival Ke XV

Berita Terkait

Karnaval Budaya Ramaikan Acara Adat Sedekah Bumi Desa Kendayakan Terisi
Sosok Bougenvile, Penari Muda yang Mengalungkan Selendang Kehormatan kepada Pamor Wicaksono
Sumpah Pemuda Dalam Lintasan Sejarah
Warga Dusun Slatri Desa Wanarejan Utara Tampil Unik ala Suku Papua di Festival Sarung Goyor 2025
Batik Warisan Budaya Indonesia yang Diakui Dunia
Pemalang Deklarasikan 1 Oktober Sebagai Hari Keroncong Nasional
Festival Tunas Bahasa Ibu SD se-Kecamatan Taman Pemalang Hidupkan Budaya Jawa
Bupati Bogor Rudy Sumanto Bakal Berkantor di Malasari, Warga Sambut Antusias

Berita Terkait

Monday, 24 November 2025 - 10:32 WIB

Karnaval Budaya Ramaikan Acara Adat Sedekah Bumi Desa Kendayakan Terisi

Tuesday, 11 November 2025 - 06:48 WIB

Sosok Bougenvile, Penari Muda yang Mengalungkan Selendang Kehormatan kepada Pamor Wicaksono

Tuesday, 28 October 2025 - 15:17 WIB

Sumpah Pemuda Dalam Lintasan Sejarah

Sunday, 5 October 2025 - 12:32 WIB

Warga Dusun Slatri Desa Wanarejan Utara Tampil Unik ala Suku Papua di Festival Sarung Goyor 2025

Thursday, 2 October 2025 - 12:00 WIB

Batik Warisan Budaya Indonesia yang Diakui Dunia

Berita Terbaru

Oplus_131072

Politik

Satpol PP Pontianak Amankan 51 Layangan di Pontianak Timur

Sunday, 30 Nov 2025 - 21:53 WIB