Pontianak, Polda Kalbar Poskota Online– Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Kalimantan Barat kembali menyelenggarakan program Jum’at Curhat sebagai wadah dialog langsung antara kepolisian dan masyarakat. Jum’at(14/15).
Kegiatan yang digelar di GR Café, Jalan Parit Haji Muksin II, ini dipimpin oleh Dirbinmas Polda Kalbar yang diwakili oleh Kasubdit Polmas AKBP Asmadi S.I.P., M.M.
Acara tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat dari berbagai direktorat di lingkungan Polda Kalbar. Hadir KBO Ditpamobvit AKBP Sulkarnaim A.Md, KBO Ditpolairud AKBP Saloom Pardamean Silaban, Kasubbdit Penmas AKBP Prinanto, serta Kasat PJR AKBP Ardiansyah Suryo Prabowo S.H., S.I.K., M.H. Selain unsur kepolisian, kegiatan ini juga diikuti oleh Komunitas Ambulans Swasta Kalbar serta Paguyuban Honda West Borneo Community.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kesempatan ini, para peserta membahas secara mendalam mengenai pengawalan dan keselamatan berlalu lintas. Isu ini menjadi perhatian khusus mengingat meningkatnya dinamika lalu lintas dan perlunya pemahaman bersama terkait kendaraan prioritas, baik ambulans, mobil patroli, maupun pengawalan resmi.
Kasubdit Polmas AKBP Asmadi menyampaikan bahwa kegiatan Jum’at Curhat menjadi wadah penting untuk mendengar langsung permasalahan di lapangan. “Sinergi antara masyarakat dan kepolisian adalah kunci untuk menciptakan keamanan berlalu lintas. Masukan dari komunitas akan menjadi bahan evaluasi kami ke depan,” ujarnya.
Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H., menegaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam memperkuat komunikasi dua arah dengan masyarakat.
“Polda Kalbar sangat mengapresiasi partisipasi berbagai komunitas dalam kegiatan Jum’at Curhat ini. Masukan dari masyarakat sangat penting bagi kami untuk meningkatkan pelayanan, khususnya dalam hal pengawalan dan keselamatan berlalu lintas.
Kami ingin memastikan bahwa setiap bentuk pengawalan dilakukan sesuai prosedur, dan masyarakat juga memahami bagaimana bersikap ketika berhadapan dengan kendaraan prioritas,” ujar bayu
Ia juga menambahkan bahwa Polri akan terus melaksanakan edukasi publik secara berkelanjutan.
“Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap komunikasi seperti ini dapat memperkuat budaya tertib berlalu lintas di Kalimantan Barat,” Tutup bayu.
