instagram youtube

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Dua Pelabuhan di Kawasan Teluk Palu

Wednesday, 27 March 2024 - 10:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Palu, Poskota.Online – Presiden RI Joko Widodo didampingi Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi meresmikan dua pelabuhan di kawasan Teluk Palu, Sulawesi Tengah, yakni Pelabuhan Wani dan Pelabuhan Pantoloan, Rabu (27/3). Peresmian kedua pelabuhan tersebut dipusatkan di Pelabuhan Wani.

Presiden menjelaskan, tujuan rehabilitasi dan rekonstruksi Pelabuhan Wani dan Pantoloan adalah untuk mengembalikan fungsi pelabuhan yang terdampak bencana gempa dan tsunami. Kemudian meningkatkan kapasitas layanan pelabuhan sebagai simpul aktivitas logistik, meningkatkan konektivitas daerah, serta mendukung aktivitas ekonomi di Provinsi Sulawesi Tengah. Proyek ini dibiayai melalui pinjaman Asian Development Bank (ADB), dengan total nilai pekerjaan sebesar Rp 233 miliar.

“Kita tahu 2018 di Palu, Sulawesi Tengah, terkena bencana gempa dan tsunami. Pelabuhan luluh lantak. Dan berkat kegigihan kita semuanya, Alhamdulillah hari ini kita resmikan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pelabuhan di kawasan Teluk Palu, yaitu Pelabuhan Wani dan Pelabuhan Pantoloan,” ujar Presiden.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Negara juga memberikan arahan untuk terus meningkatkan fasilitas pelabuhan, sehingga tidak kalah dengan pelabuhan-pelabuhan di negara lain. Beberapa langkah yang bisa dilakukan, antara lain: memperkuat pelabuhan dengan standar pelayanan, standar manajemen, dan standar teknologi yang baik, serta dilengkapi layanan logistik yang terintegrasi dan terkoneksi dengan moda angkutan lain, maka pelayanan jadi semakin cepat dan efisien. Sehingga, pelabuhan menjadi kunci bagi perkembangan ekonomi di tanah air sekaligus penting bagi mobilitas orang dan barang.

“Saya senang bahwa pelabuhan ini telah selesai dan tadi Menteri Perhubungan menyampaikan perlunya Roro (kapal roll-on/roll-off) dari Sulawesi Tengah menuju ke Kalimantan Timur, utamanya untuk mendukung proses pembangunan di IKN. Saya setuju itu diadakan, karena banyak bahan untuk pembangunan, utamanya batu-batuan, pasir, itu berasal dari Sulawesi Tengah. Mungkin hampir semuanya dari sini. Dan nilainya itu juga bukan hanya miliaran, tetapi sudah triliun,” ungkap Presiden.

baca juga  Siaran Pers RUPS Kementerian BUMN Putuskan Beralih Direksi dan Komisaris Pertamina

Sementara itu, Menhub menuturkan bahwa pembangunan Pelabuhan Wani dimulai sejak 22 April 2022 hingga 30 Desember 2023. Lingkup pekerjaannya meliputi pembangunan dermaga sepanjang 150 meter, Trestle (jalan/akses dari dermaga menuju darat) sepanjang 28 meter, gedung kantor, garasi kapal negara, serta Masjid.

“Dengan dilakukannya pembangunan ini, maka Pelabuhan Wani memiliki kapasitas layanan kargo sebesar 82.000 ton per tahun dan dapat melayani kapal terbesar 6.000 DWT (Deadweight Tonnage),” jelas Menhub.

Sedangkan untuk Pelabuhan Pantoloan, pembangunan dimulai sejak tanggal 30 September 2021 sampai 22 November 2022. Lingkup pekerjaannya meliputi rehabilitasi trestle sepanjang 93 meter, pembangunan dermaga sepanjang 169 meter, perpanjangan struktur atas dermaga, serta gedung kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) seluas 1.500 meter persegi. Saat ini, pelabuhan tersebut mampu melayani kapal terbesar 30.000 DWT, dengan kapasitas layanan peti kemas sebesar 160.000 Twenty-foot Equivalent Unit (TEUs) per tahun.

Menhub pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah berkontribusi besar dalam merealisasikan pembangunan dan pengembangan infrastruktur transportasi laut di Indonesia, khususnya di wilayah Sulawesi Tengah. Juga kepada Kementerian dan Lembaga, DPR RI, Forkompinda Provinsi, Kabupaten, dan Kota, Asian Development Bank, serta kepada masyarakat yang telah mendukung dan bersinergi dalam penyelesaian dan pemanfaatan dua pelabuhan di Teluk Palu.

Turut hadir dalam acara peresmian ini sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Pimpinan TNI/Polri dan Forkompimda wilayah Sulawesi Tengah, Country Director Indonesia Resident Mission ADB, Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto, Inspektur Jenderal Kemenhub Arif Toha, serta Dirjen Perhubungan Laut Antoni Arif Priadi.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jus Antara Buka Cabang ke-26 di Cirendeu, Dorong Tren Gaya Hidup Sehat
Inovasi Energi: Final Pertamuda Seed & Scale 2025
Gandeng SDGs Center Network, Mendes Yandri Pastikan Pembangunan Desa Menyerap Persoalan Warga
Sinergi Poskota.online dan Humas Daop 1 Jakarta Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Perkeretaapian Nasional
Sumpah Pemuda Dalam Lintasan Sejarah
Wujud Peduli Sesama, Humas Polri Berikan Tali Asih Kepada 100 Anak Yatim pada HUT Ke-74
Kapolri: Pers Mitra Strategis Polri, Sinergi Perlu Di Tingkatkan
Indosat Ooredoo Hutchison Jawab Kesenjangan Talenta Digital dengan Kelas AI Gratis di IDCamp 2025

Berita Terkait

Wednesday, 29 October 2025 - 17:10 WIB

Inovasi Energi: Final Pertamuda Seed & Scale 2025

Wednesday, 29 October 2025 - 17:07 WIB

Gandeng SDGs Center Network, Mendes Yandri Pastikan Pembangunan Desa Menyerap Persoalan Warga

Tuesday, 28 October 2025 - 18:55 WIB

Sinergi Poskota.online dan Humas Daop 1 Jakarta Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Perkeretaapian Nasional

Tuesday, 28 October 2025 - 15:17 WIB

Sumpah Pemuda Dalam Lintasan Sejarah

Tuesday, 28 October 2025 - 03:03 WIB

Wujud Peduli Sesama, Humas Polri Berikan Tali Asih Kepada 100 Anak Yatim pada HUT Ke-74

Berita Terbaru

Oplus_131072

Politik

Perpustakaan FBI Pontianak Juara Satu Nasional Wilayah 3

Friday, 31 Oct 2025 - 00:02 WIB

Oplus_131072

Politik

Musda LPM Pontianak Teguhkan Sinergi Pemerintah dan Masyarakat

Thursday, 30 Oct 2025 - 23:56 WIB